1 Muharram dan 10 Muharram
Selamat tahun baru Hijriah, 1 Muharram 1428H! Semoga dunia Islam dan dunia keseluruhan umumnya, dan
Gambar diatas adalah ilustrasi kuda tunggangan Imam Huseyn bin Ali bin Abi Thalib yang kembali ke kemah beliau karena tuannya telah tewas dibantai oleh tentara Yazid bin Muawiyah.
Muharram (محرّم) adalah bulan pertama tahun penanggalan Islam, Hijriyah. Ditetapkan pertama kali oleh Khalifah Umar ibnu al-Khattab atas saran dari menantu suci Rasulullah SAWW, yakni Imam Ali bin Abi Thalib karamalLahu wajhahu. Rasulullah SAWW sendiri, dengan perkenan Allah SWT dalam firmanNya, menetapkan bahwa bulan Muharram adalah salah satu dari empat bulan yang dimuliakan (Rajab, Dzulqaidah, Dzulhijjah, Muharram), dan didalamnya dilarang melakukan peperangan dan tindak kekerasan lainnya, walaupun kemudian di-mansukh kan oleh sebagian ulama disebabkan banyaknya pembantaian dan peperangan yang terjadi dibulan ini, seperti misalnya pembantaian atas diri Imam Huseyn bin Ali di padang Karbala, 10 Muharram 61H. Rasulullah SAWW juga menetapkan bahwa Muharram adalah bulan nya Allah (shahrulLah) dan merupakan bulan yang mulia sesudah Ramadhan.
Sebagaimana umumnya menyambut tahun baru, umat Islam dibeberapa negara juga merayakannya sebagai hari permulaan tahun, berdoa semoga tahun ke depan menjadi tahun yang lebih baik dari sebelumnya. Tahun baru bisa berarti juga kelahiran kembali, reposisi semangat dan motivasi, menjadi momentum untuk meneguhkan tekad menghadapi hidup. Namun dibeberapa negara, dan dibeberapa komunitas Muslim Syiah, bulan Muharram menjadi bulan yang penuh duka, secara mengingat tragedi Karbala yang terjadi di dalamnya.
Suatu ketika di suatu masa, seorang pemimpin keluarga, pemimpin komunitas yang disucikan, selama 10 hari berturut2 dipaksa untuk berpuasa di padang gersang, tak jauh darinya ada oase yang dijaga oleh tentara2 bengis yang berpedoman pada kitab yang sama, al-Quran yang mulia. Imam Huseyn bin Ali Sayyidu- syuhada Alaihimussalam, cucunda Rasulullah SAWW dengan kekuatannya yang hanya berjumlah 72 orang melewati hari ke 10 Muharram tahun 61Hijriah dengan erangan ketika leher suci beliau dipenggal oleh Syimr bin Dzil Jausyan. Cerita lengkap dapat disimak di link ini; Pembantaian di Karbala. Dan kemudian sejarah membuktikan, pembantaian demi pembantaian yang dilakukan oleh sesama Muslim diteruskan oleh para durjana bersorban demi kekuasaan dunia.
Tak ada kisah tragis yang melebihi kedahsyatan tragedi
10 Muharram tahun 61 Hijriah, Imam Husain a.s. gugur syahid di Padang Karbala. Sebelumnya, Imam Husain a.s. dipaksa untuk berbaiat kepada Yazid yang telah mengangkat diri sebagai khalifah umat muslimin. Imam Husain menolak berbaiat dan beliau bersama 72 sahabat dan anggota keluarganya, meninggalkan Madinah untuk menuju
Akulah Husein putra Ali, putra Fatimah
Untuk tunduk, aku tak
Kubela keluarga ayahku sampai mati
aku memegang teguh agama Nabi
Kafilah Karbala Tiba diDamaskus
1 Shafar tahun 61 Hijriah, kafilah
Selanjutnya, dimasa kekhalifaan dinasti Umayah dan Abbasyah, para Imam AhlulBayt diberangus hak politiknya. Walaupun demikian, pengikut-pengikutnya tetap setia sampai saat ini. Tercatat beberapa kerajaan Islam yang kemudian berdiri dan berlandaskan perjuangan Imam Huseyn bin Ali; semisal Dinasti Fatimiah di Mesir dan Republik Islam
Peristiwa Penting
1 Muharram
Khalifah Umar Al-Khattab menetapkan adalah hari pertama bagi setiap tahun baru Islam (Kalendar Hijriah) atas usul sahabat Ali bin Abi Thalib..
10 Muharram
– 10 Muharram – Dinamakan juga Hari Asyura. yakni pembantaian cucunda Rasulullah SAW, al Huseyn bin Ali, di
– Nabi Adam bertaubat kepada Allah.
– Nabi Idris diangkat oleh Allah ke langit.
– Nabi Nuh diselamatkan Allah keluar dari perahunya sesudah bumi ditenggelamkan selama enam bulan.
– Nabi Ibrahim diselamatkan Allah dari pembakaran Raja Namrud.
– Allah menurunkan kitab Taurat kepada Nabi Musa.
– Nabi Yusuf dibebaskan dari penjara.
– Penglihatan Nabi Yaakob yang kabur dipulihkkan Allah.
– Nabi Ayub dipulihkan Allah dari penyakit kulit yang dideritainya.
– Nabi Yunus selamat keluar dari perut ikan paus setelah berada di dalamnya selama 40 hari 40 malam.
– Laut Merah terbelah dua untuk menyelamatkan Nabi Musa dan pengikutnya dari tentera Firaun.
– Kesalahan (??) Nabi Daud diampuni Allah.
– Nabi Sulaiman dikurniakan Allah kerajaan yang besar.
– Hari pertama Allah menciptakan alam.
– Hari Pertama Allah menurunkan rahmat.
– Hari pertama Allah menurunkan hujan.
– Allah menjadikan ‘Arasy.
– Allah menjadikan Luh Mahfuz.
– Allah menjadikan alam.
– Allah menjadikan Malaikat Jibril.
– Nabi Isa diangkat ke langit
Billy Soemawisastra
Kepala Pendidikan dan Pelatihan Liputan 6
kok SAWW ya,,.. bukan SAW..??
kalo 1 kali bisa dibilang khilaf,,.. kalo kbnyakan,,.. brarti disengaja